PPKn

Pertanyaan

Jelaskan rumusan pembentukan pancasila

2 Jawaban

  • panitia sembilan berhasil menyusun piagam Jakarta yang memuat rumusan lima azas yang merupakan dasar negara Indonesia yaitu:
    1. ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya
    Kemanusiaan yang adil dan beradab
    3. persatuan Indonesia
    4. kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
    keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
  • PROSES PERUMUSAN PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA
    1.      Proses atau sejarah perumusan pancasila Menjelang tahun 1945 Jepang mengalami kekalahan di Asia Timur Raya, banyak cara yang digunakan jepang untuk menarik simpati khususnya kepada bangsa Indonesia, salah satunya adalah janji Jepang untuk memberi kemerdekaan bagi bangsa Indonesia yang diucapkan oleh Perdana Menteri Kaiso pada tanggal 7 September 1944.
    2.      Pembentukan BPUPKI Jepang meyakinkan bangsa Indonesia tentang kemerdekaan yang dijanjikan dengan membentuk Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI). Badan itu dalam bahasa Jepang disebut Dokuritsu Junbi Cosakai. Jenderal Kumakichi Harada, Komandan Pasukan Jepang untuk Jawa pada tanggal 1 Maret 1945 mengumumkan pembentukan BPUPKI. Pada tanggal 28 April 1945 diumumkan pengangkatan anggota BPUPKI. Upacara peresmiannya dilaksanakan di Gedung Cuo Sangi In di Pejambon Jakarta (sekarang Gedung Departemen Luar Negeri). Ketua BPUPKI ditunjuk Jepang adalah dr. Rajiman Wedyodiningrat, wakilnya adalah Icibangase (Jepang), dan sebagai sekretarisnya adalah R.P. Soeroso. Jumlah anggota BPUPKI adalah 63 orang yang mewakili hampir seluruh wilayah Indonesia ditambah 7 orang tanpa hak suara.

    Masa Persidangan Pertama BPUPKI (29 Mei–1 Juni 1945)
    Setelah terbentuk BPUPKI segera mengadakan persidangan. Masa persidangan pertama BPUPKI dimulai pada tanggal 29 Mei 1945 sampai dengan 1 Juni 1945. Pada masa persidangan ini, BPUPKI membahas rumusan dasar negara untuk Indonesia merdeka. Pada persidangan dikemukakan berbagai pendapat tentang dasar negara yang akan dipakai Indonesia merdeka. Pendapat tersebut disampaikan oleh Mr. Mohammad Yamin, Mr. Supomo, dan Ir. Sukarno.

    Mr. Mohammad Yamin
    Mr. Mohammad Yamin menyatakan pemikirannya tentang dasar negara Indonesia merdeka dihadapan sidang BPUPKI pada tanggal 29 Mei 1945. Pemikirannya diberi judul ”Asas dan Dasar Negara Kebangsaan Republik Indonesia”. Mr. Mohammad Yamin mengusulkan dasar negara Indonesia merdeka yang intinya sebagai berikut: 1.      peri kebangsaan; 2.      peri kemanusiaan; 3.      peri ketuhanan; 4.      peri kerakyatan; 5.      kesejahteraan rakyat.
    Mr. Supomo
    Mr. Supomo mendapat giliran mengemukakan pemikirannya di hadapan sidang BPUPKI pada tanggal 31 Mei 1945. Pemikirannya berupa penjelasan tentang masalah-masalah yang berhubungan dengan dasar negara Indonesia merdeka. Negara yang akan dibentuk hendaklah negara integralistik yang berdasarkan pada hal-hal berikut ini: 1.      persatuan; 2.      kekeluargaan; 3.      keseimbangan lahir dan batin; 4.      musyawarah; 5.      keadilan sosial.
    Ir. Sukarno
    Pada tanggal 1 Juni 1945 Ir. Sukarno mendapat kesempatan untuk mengemukakan dasar negara Indonesia merdeka. Pemikirannya terdiri atas lima asas berikut ini: 1.      kebangsaan Indonesia; 2.      internasionalisme atau perikemanusiaan; 3.      mufakat atau demokrasi; 4.      kesejahteraan sosial; 5.      Ketuhanan Yang Maha Esa.
    Kelima asas tersebut diberinya nama Pancasila sesuai saran teman yang ahli bahasa. Untuk selanjutnya, tanggal 1 Juni kita peringati sebagai hari Lahir Istilah Pancasila.

    Gambar lampiran jawaban MelyaOktoryan

Pertanyaan Lainnya